Sebagai penggemar burung yang baik harus merawat peliharaannya dengan benar. Apalagi saat burung yang di pelihara sedang proses pergantian bulu atau biasa di sebut dengan burung mabung. Seperti yang sudah di ketahui para penggemar burung, pada saat pergantian bulu biasanya burung malas berbunyi dan jangan memaksanya untuk berkicau dengan memancingnya menggunakan suara burung lainnya. Hal ini dapat menyebabkan burung menjadi stres, sakit dan akhirnya mati.
Selain memberi perawatan yang baik, sebagai penggemar burung kita juga harus bisa menangkapnya. Namun untuk menangkap burung sendiri tidak semudah yang kalian bayangkan, tentu harus memiliki cara atau keahlian khusus. Salah satu cara untuk mengumpulkan burung di alam liar adalah memancingnya dengan suara pikat burung lainnya, baik itu menggunakan burung asli atau suara burung mp3 yang di putar melalui ponsel kalian masing-masing. Bagi yang belum memiliki suara burung ribut untuk pikat, bisa memutarnnya pada media yang telah kami sediakan dan mengunduhnya secara gratis.
Seperti yang sudah kalian ketahui bahwa memaster burung lebih efektif menggunakan audio burung daripada burung asli. Ini semua karena audio burung suaranya lebih bervariasi untuk masteran daripada burung asli. Sebenarnya burung asli juga bisa bervariasi suaranya, namun tidak tahu berapa banyak uang yang akan di keluarkan untuk membeli burung-burung yang gacor dan bervariasi itu. Begitu pula dengan suara pikat untuk semua jenis burung, bisa kalian dapatkan secara gratis pada aplikasi ini
Cara Menangkap Burung di Hutan
Menangkap burung liar di hutan tidak semudah yang kalian bayangkan, di perlukan keahlian khusus agar tidak melukai dan merusak bulu-bulunya yang indah. Bagi kalian yang ingin tahu cara menangkap burung, silahkan persiapkan terlebih dahulu alat-alat dan bahan yang di perlukan berikut ini.
1. Getah Pohon
Bagi penangkap burung liar pasti sudah tidak asing mendengar nama pulut atau getah pohon. Pulut adalah salah satu alat yang populer sebagai penangkap burung, baik itu burung peliharaan yang lepas maupun burung-burung liar di hutan. Menangkap burung menggunakan pulut adalah cara tradisional menangkap burung tanpa harus melukai dan merusak bulunya. Biasanya pulut ini terbuat dari getah pohon sukun, pohon bendo, getah pohon karet dan getah pohon nangka.
2. Lem Fox atau Lem Aibon
Jika menggunakan getah pohon di rasa kurang lengket, kalian bisa menambahkan lem fox. Namun jangan terlalu banyak menambahkannya agar tidak tidak terlalu lembek. Apabila bahan di atas masih terlalu lembek, kalian bisa menambahkan getah pohon karet agar menjadi lebih keras. Pastikan sebelum memasangnya campuran lem fox dan getah karet ini cukup keras dan tidak terlalu lembek agar kaki burung yang menempel tidak bisa kabur lagi.
3. Pemutar Audio
Carilah pemutar audio seperti musik box atau ponsel android untuk memutar suara burung mp3. Ini semua bertujuan untuk memancing burung agar mendekat. Cara ini cukup ampuh dalam menarik perhatian semua jenis burung di alam liar.
Setelah semua alat dan bahan yang di perlukan ada. Berikut ini adalah cara menangkap burung liar di hutan yang perlu kalian pelajari.
Cari pohon di hutan yang agak tinggi kurang lebih 10 meter.
Letakkan pulut atau getah pohon di setiap cabang pohon.
Nyalakan suara-suara burung yang telah kamu siapkan.
Carilah tempat bersembunyi dan jangan berisik karena bisa membuat burung takut dan menjauh.
Tunggu dengar sabar, karena menangkap burung memerlukan tingkat kesabaran yang tinggi.
Ketika sudah ada burung yang terjebak, matikanlah pemutar audionya terlebih dahulu.
Lalu panjatlah pohon dan ambil burung secepat mungkin.
Putar lagi audio burung tadi dan lakukanlah berulang kali seperti cara sebelumnya.
Simpanlah burung hasil tangkapanmu dalam sangkar yang tertutup oleh kerodong agar tidak terlihat burung-burung lainnya.